NEWS & EVENTS ONLINE EXCLUSIVE

Selama 2021, Presiden Jokowi Resmikan 13 Bendungan Guna Dukung Kedaulatan Pangan dan Ketahanan Air Nasional

Foto: PUPR

Program kedaulatan pangan dan ketahanan air yang dicanangkan pemerintah Indonesia menjadi salah satu prioritas utama pembangunan infrastruktur nasional. Pembangunan bendungan menjadi salah satu upaya untuk mengedepankan program tersebut, di mana Kementerian Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terlibat langsung dalam desain hingga konstruksinya.

Selama tahun 2021, sebanyak 13 bendungan baru di seluruh provinsi di Indonesia telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tercatat pada periode tahun 2015-2019 telah diselesaikan sebanyak 15 bendungan. Sedangkan pada periode 2020-2024, Kementerian PUPR menargetkan pembangunan 61 bendungan.

Kementerian PUPR terus mendukung program ketahanan air dan pangan nasional, salah satunya dengan menambah jumlah tampungan dan suplai air di Indonesia. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pembangunan bendungan juga harus diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. “Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” jelasnya.

Foto: PUPR

Bendungan pertama yang diresmikan oleh Presiden Jokowi pada tahun 2021 adalah Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada 14 Februari 2021 lalu. Dengan kapasitas tampung 8,7 juta m3, bendungan ini bisa memberikan manfaat yang sangat besar, yaitu mengairi 600 hektar sawah. Selain memberikan manfaat untuk mengairi irigasi seluas 600 hektar, Bendungan Tukul berfungsi untuk mereduksi banjir sebesar 42,21 m3/detik, berpotensi sebagai sumber Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) 2×132 KW, konservasi sumber daya air, dan pariwisata.

Bendungan kedua yang diresmikan Presiden pada awal 2021 adalah Bendungan Tapin, di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada 18 Februari 2021 lalu. Dengan volume tampung cukup besar yakni 56,7 juta m3, bendungan ini berperan penting dalam pengendalian banjir di Provinsi Kalsel dan juga memperkuat ketahanan pangan melalui penyediaan irigasi seluas 5.472 hektar.

Bendungan Napun Gete merupakan bendungan ke-3 diresmikan Presiden untuk memenuhi kebutuhan air di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Bendungan ini memiliki kapasitas tampung 11,2 juta m3 dan direncanakan mampu mengairi area irigasi seluas 300 hektar. Selain untuk irigasi, bendungan multifungsi ini juga berfungsi sebagai penyedia air baku di Kabupaten Sikka sebanyak 214 liter per detik, pengendali banjir sebanyak 219 m3/detik dan memiliki potensi pembangkit tenaga listrik sebesar 0,1 MW, serta potensi pariwisata sehingga dapat membantu kesejahteraan masyarakat sekitar.

Selanjutnya, Presiden Jokowi pada awal Maret 2021 meresmikan Bendungan Sindangheula yang berada di Kabupaten Serang, Banten. Dengan kapasitas 9,3 juta m3, bendungan ini memberikan manfaat irigasi terhadap 1.280 hektare (ha) sawah di Serang dan pada umumnya di Provinsi Banten. Selanjutnya pada awal Agustus 2021, telah diresmikan Bendungan Kuningan, Jawa Barat oleh Presiden Jokowi dengan kapasitas tampung 25,9 juta m3. Bendungan ini akan mensuplai air secara kontinu untuk pertanian irigasi bagi 3.000 ha sawah masyarakat di Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Brebes.

Pada awal September 2021, Presiden Jokowi juga telah meresmikan Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung. Dengan kapasitas tampung 68 juta m3, bendungan ini diproyeksikan bisa memperkuat ketahanan air dan pangan di wilayah Lampung. Untuk penyediaan air baku dari bendungan ini akan dilakukan bertahap hingga mencapai 2.737 liter per detik, serta juga berfungsi sebagai sumber pembangkit listrik sebesar 5,4 megawatt, dan pengendali banjir.

Lalu, Bendungan Bendo yang merupakan bendungan ketujuh diresmikan Presiden Jokowi pada tahun 2021. Bendungan ini mampu menyediakan irigasi untuk 7.800 ha sawah dan juga untuk pasokan air baku dengan kapasitas 370 liter/detik, serta bisa mengurangi banjir Kota Ponorogo sebesar 31% atau 117,4 m3/detik, yakni dari 375,4 m3/detik menjadi 258 m3/detik.

Foto: PUPR

Setelahnya masih di tahun 2021, Presiden Jokowi meresmikan dua bendungan di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), yaitu Bendungan Paselloreng pada September 2021 dan Bendungan Karalloe pada November 2021. Pembangunan kedua bendungan tersebut bertujuan untuk menambah pasokan air di Sulsel sebagai salah satu lumbung pangan nasional sehingga kontinuitas air ke lahan pertanian terjaga.

Pada akhir November 2021, Presiden meresmikan dua bendungan multifungsi sekaligus di Jawa Timur, yakni Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek dan Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro. Bendungan Tugu dengan kapasitas tampung sekitar 12,1 juta m3 untuk memenuhi kebutuhan daerah irigasi seluas 1.250 hektare (ha), penyediaan air baku sebesar 12 liter per detik, serta reduksi banjir. Sementara, Bendungan Gongseng memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan irigasi sawah seluas 6,191 hektar, penyediaan air baku 300 liter/detik, konservasi pariwisata, dan reduksi banjir.

Pada akhir Desember 2021, Presiden juga telah meresmikan dua bendungan di dua provinsi berbeda dalam satu hari, yakni Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara, lalu dilanjutkan dengan meresmikan Bendungan Pidekso di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. — Construction+ Online

yasbetir1.xyz winbet-bet.com 1kickbet1.com 1xbet-ir1.xyz hattrickbet1.com 4shart.com manotobet.net hazaratir.com takbetir2.xyz 1betcart.com betforwardperir.xyz alvinbet.help/ ritzobet.org betforward.com.co betforward.help betfa.cam 2betboro.com 1xbete.org 1xbett.bet romabet.cam megapari.cam mahbet.cam وان ایکس بت بت فوروارد