Sebagai perusahaan penyedia informasi konstruksi lokal dan internasional terkemuka, BCI Asia kembali menyelenggarakan ajang penghargaan BCI Asia Awards Indonesia yang ke-15 pada 23 April 2019 di Hotel Raffles, Jakarta. Melalui BCI Asia Awards 2019, BCI Asia memberikan penghargaan “Top Ten” kepada 10 konsultan arsitektur dan 10 developer terkemuka di Indonesia, FuturArc Prize 2019, FuturArc Green Leadership Award 2019, dan BCI Asia Interior Design Awards (IDA 2019).
Top Ten Architects and Developers
Pemenang penghargaan Top Ten Architects and Developers dipilih berdasarkan nilai agregat terbesar dari proyek yang sedang dibangun selama satu tahun kalender terakhir, terutama dilihat dari sejauh mana upaya keberlanjutan mereka. Untuk konsultan arsitektur, proyek pra-tender dimasukkan untuk menghadirkan upaya-upaya menuju desain hijau sejak awal. Portofolio top developer memiliki nilai proyek sebesar USD 1,21 miliar, sementara portofolio top konsultan arsitek memiliki nilai konstruksi USD 2,59 miliar.
Berikut ini konsultan arsitektur yang meraih penghargaan Top 10 Architects di BCI Asia Awards 2019 berdasakan urutan alfabetikal: PT AECOM Indonesia, PT Airmas Asri, PT Anggara Architeam, PT Arkonin, PT Duta Cermat Mandiri (DCM), PT Megantika Grahalestari Internasional, PT Pandega Desain Weharima (PDW), PT Prada Tata Internasional (PTI) Architects, PT Quadratura Indonesia, dan PT Tetra Desaindo.
Sementara itu, developer yang meraih penghargaan Top 10 Developers di BCI Asia Awards 2019 berdasarkan urutan alfabetikal, yaitu: PT Adhi Commuter Properti, PT Astra Land Indonesia, PT Ciputra Development Tbk, PT Pakuwon Jati Tbk, PT PP Properti Tbk, PT Sinar Mas Land, PT Summarecon Agung Tbk, PT Trans Property, PT Waskita Karya Realty, dan PT Wijaya Karya Realty.
Selain Top Ten Awards, tadi malam juga diselenggarakan penganugerahan FuturArc Prize (FAP), FuturArc Green Leadership Award (FGLA), dan Interior Design Awards (IDA) kepada para pemenang lokal.
FuturArc Prize 2019
FuturArc Prize (FAP) merupakan kompetisi desain yang memiliki fokus pada sektor green building dengan tema khusus pada setiap tahunnya. FAP 2019 kali ini mengangkat tema “Hyper-Density, Asia” yang dapat diikuti oleh kategori profesional dan mahasiswa. FAP 2019 memberi tantangan kepada peserta untuk memberikan ide desain mengenai sebuah lingkungan binaan yang dapat memproduksi energi, air, dan bahan makanan, menyediakan ruang publik bagi komunitas, menyediakan ruang untuk ekosistem, serta menciptakan lingkungan yang positif.
Peserta dengan kategori profesional dari Indonesia yang menerima penghargaan FAP 2019 yaitu: Juara 2 (tim) oleh Amanda Saputri dan Kevin Sutjijadi, serta predikat Citation/Merit (tim) oleh Natasha Nurul Annisa, Satria Agung Permana, Gilang Dwi Alridho, dan Nabila Afif.
Untuk kategori mahasiswa dari Indonesia, penerima penghargaan FAP 2019 adalah sebagai berikut: Juara 1 (individual) oleh Fauzi Mizan; Juara 2 (tim) oleh Kevin Oscar Satriajaya, Reza Ahmed Dzu Hazhin ‘Azheem Mulla Ahsa, Qanita Qamarani, Fadhila Neuritasari Rahman dan Dewinta Asyiva; Juara 3 (tim) oleh Henry Yonanda, William, Deanna. Sementara itu, penerima penghargaan Citations/Merits diberikan kepada tim Leo Tanardy, Rizaldo Suwandi, Tommy Chandra serta tim Venska Frizky Deandra Sukma, A. Christian Pratama Putra, Kurniawan Abednego Putra, Rifandi Febrianto, dan Gilang Pidianku.
FuturArc Green Leadership Award 2019
FuturArc Green Leadership Award (FGLA) 2019 memiliki tujuan untuk mengapresiasi tim di belakang proyek terbangun yang mengaplikasikan konsep green building yang telah menunjukkan hal-hal terbaik dari segi inovasi arsitektur dan pengelolaan lingkungan di wilayah tersebut. Proyek yang memperoleh penghargaab FGLA dari Indonesia tahun ini adalah: Labo. The Mori sebagai Juara 1 pada kategori Residential — Multiple Houses; 3500 Millimeter House yang memperoleh predikat Merit pada kategori Residential — Individual Houses; serta Sekolah Indonesia Cepat Tanggap sebagai Juara 1 ketegori Institutional.
Untuk melihat lebih detail mengenai profil para pemenang dan proyek-proyek mereka di ajang FuturArc Prize (FAP) dan FuturArc Green Leadership Award (FGLA) 2019, Anda bisa membacanya melalui FuturArc Green Awards edisi Juni 2019 mendatang.
BCI Asia Interior Design Awards 2019
BCI Asia Interior Design Awards (IDA) 2019 mengapapresiasi desain arsitektur interior yang sangat baik di tujuh negara. Proyek yang memperoleh penghargaan IDA 2019 dari Indonesi,a yaitu: Bent and Light sebagai Juara 1 pada kategori Retailing; Artotel Haniman Ubud sebagai Juara 1 dan Alila Solo yang meraih predikat Merit pada kategori Lodging; serta Inspyro Moves Dance Studio yang memperoleh predikat Merit pada kategori Socialising. — Construction+ Online
