Sebagai salah satu pengembang properti terbesar dan terpercaya di Asia Tenggara, Sinar Mas Land secara resmi meluncurkan Nuvasa Bay dan cluster pertama The Nove di Batam pada tanggal 14 Oktober 2017 lalu. Proyek ini mengangkat konsep Art Festival bertajuk ‘FAME’ (Food, Art, Music and Entertainment). Acara dimeriahkan dengan pameran lukisan oleh Antonius Kho & Partners, seni kuliner dengan menghadirkan international chef Fernando Sindu, dan pertunjukan musik oleh Tompi dan Batam Jazz Society.
Ishak Chandra selaku CEO Strategic Development & Sevices dari Sinar Mas Land mengatakan bahwa sejarah baru terukir di kota Batam, karena kawasan Nuvasa Bay di Nongsa nantinya akan menjadi kota mandiri bertaraf Internasional terbesar di sana. “Diselenggarakannya FAME Fest ini sekaligus meresmikan art gallery Nuvasa Bay dan sculpture ikonik kami yang ada di main boulevard Nuvasa Bay”, tutur Ishak.
Antonius Kho bersama 7 seniman lainnya akan memamerkan 19 lukisan dan 9 sculpture di lantai dua Seaside Lounge, marketing gallery dari Nuvasa Bay yang telah disulap menjadi art gallery mulai dari 14 Oktober 2017 hingga 14 Desember 2017. Art gallery ini terbuka untuk umum sehingga diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Batam, maupun wisatawan asing yang datang dari Singapura dan Malaysia untuk menikmati hasil karya seniman Indonesia.
Chef Fernando Sindu juga memanjakan lidah para pengunjung dengan menu dan resep terbaik yang disajikan dalam acara ini. Ia merupakan chef asal Indonesia dengan segudang prestasi dan pengalaman memasak di berbagai restoran terkenal di New York dan telah menjadi co-owner dan mastermind dari Café Benedict dan Seven Friday di Jakarta. Acara grand launching ini semakin semarak dengan hadirnya pertunjukan musik dari Batam Jazz Society yang merupakan komunitas para pecinta sekaligus pemain musik jazz di kota Batam. Pada malam puncak acara ini, Tompi juga membawakan lagu-lagu hitsnya kepada para tamu undangan yang hadir.
“Nuvasa Bay dibangun dengan berbagai sentuhan seni di dalamnya. Dan bukan hanya sculpture, tapi ada juga Gate Seaside Town yang merupakan susunan besi setengah lingkaran yang menyerupai tunnel yang berada di pedestarian jalan menuju pantai,” tambah Ishak. Sculpture yang diresmikan ini merupakan simbol pusaran mata air yang dianalogikan sebagai logo Sinar Mas Land yang terus berputar naik ke atas berkesinambungan, membangun dan memakmurkan tanah harapan.
Nuvasa Bay sendiri merupakan kota mandiri di Batam dengan view laut yang indah. Dibangun di atas lahan seluas 228 hektar dengan pemandangan langsung ke Singapura, kawasan ini memiliki garis pantai sepanjang 1,2 km. Nuvasa Bay juga memiliki pemandangan alam yang indah dan padang golf terbesar di Batam, Palm Springs Golf.
