Konstruksi precrafted merupakan sistem produksi berbagai komponen yang dilakukan di lokasi pabrik, sebelum akhirnya dikirimkan ke lokasi pembangunan. Metode ini menghasilkan solusi produksi yang inovatif dan efisien sehingga dapat menciptakan bangunan yang berkelanjutan, hemat biaya, dan berkualitas tinggi di lokasi manapun di Indonesia.
Proses precrafted tersebut diperkenalkan oleh Selo Group, pengembang pemenang penghargaan dalam upaya untuk mempercepat proses pembangunan di lapangan. Tidak hanya itu, proses konstruksi ini akan lebih menghemat biaya melalui beberapa langkah dibandingkan dengan konstruksi tradisional.
“Mengelola proses pembangunan properti dapat merepotkan dengan sejumlah faktor untuk dipertimbangkan, mulai dari menyewa pembangun dan kontraktor hingga berurusan dengan keterlambatan,” ujar Andrew Corkery selaku CEO Selo Group. Sistem yang digunakan oleh Selo Precafted untuk merancang dan membangun tersebut bertujuan untuk mendapatkan konstruksi bangunan yang berkualitas berkualitas dalam waktu singkat untuk meraih return on investment (RoI) yang lebih cepat dan membuka peluang bisnis baru.
TAHAPAN PRECRAFTED
Dalam metode konstruksi ini, design-led process yang presisi dengan akurasi dan keahlian tingkat tinggi dititikberatkan pada fase desain dibandingkan saat pembangunan. Hal ini menjadikan proses tersebut cocok untuk pembangunan di area terpencil, di mana pekerja dengan keahlian tinggi sulit ditemukan. Pra-produksi komponen konstruksi memungkinkan desain dan proses konstruksi berjalan bersamaan sehingga menghemat waktu dan biaya.
Tiga proses utama metode ini meliputi tahap desain dan engineering yang merupakan tahap perancangan desain dan perencanaan desain modular. Kedua, tahap produksi dan panelisasi yang melibatkan produksi kerangka dan komponen struktur dengan kualitas dan presisi yang konsisten di pabrik. Tahap ketiga atau terakhir adalah fase konstruksi untuk merakit komponen di lokasi pembangunan.
Selain menawarkan berbagai keuntungan, seperti kecepatan, mengurangi kebutuhan akan pekerja dengan keahlian tinggi, dan return of investment yang lebih cepat, metode ini juga membuka peluang lebih besar untuk memenuhi permintaan pasar, fleksibilitas desain, dan berkurangnya dampak lingkungan dengan sedikitnya jumlah limbah pembangunan sebagai hasil dari desain dan produksi yang akurat.
Gambar: Selo Group
EFISIENSI DI LAPANGAN
Dengan produksi material di awal, konstruksi precrafted dapat diselesaikan dalam waktu lebih singkat dibandingkan konstruksi tradisional karena pengelasan atau pemotongan di lokasi pembangunan tidak lagi diperlukan sehingga mengurangi kebutuhan akan pekerja dengan keahlian tinggi. Konstruksi modular ini juga memberikan fleksibilitas dalam hal desain struktur yang memungkinkan penerapan beberapa desain arsitektur yang tidak mungkin diaplikasikan dengan metode tradisional dapat diwujudkan. Precrafted ini dipercaya dapat menciptakan bentuk bangunan inovatif dan bentuk atap yang tidak konvensional.
“Kami telah membangun di Indonesia selama bertahun-tahun dan memahami tantangan, serta perspektif yang berkaitan dengan setiap aspek proyek pembangunan. Sistem precrafted memungkinkan konsolidasi proses mulai dari koordinasi sumber daya, tenaga kerja dan jadwal,” tambah Andrew.
Selo Group telah membangun portofolio resort dan vila mewah, termasuk Selong Selo Resort & Residence, sebuah resort dan residences pemenang penghargaan yang terletak di pesisir Lombok Selatan yang sudah dibuka pada tahun 2016. Berjarak 25 menit berkendara dari Bandara Internasional Lombok, properti ini menawarkan lebih dari 50 vila mewah dengan satu hingga tujuh kamar tidur, layanan spa lengkap, club house, Aura Bar & Lounge, kids club, dan akses ke beach club. — Construction+ Online
