LATAR BELAKANG
Desain Catamaran Eco Diving Haven terinspirasi dari kondisi laut dan ekosistemnya yang semakin terancam dengan keberadaan sampah, khususnya sampah plastik. Berawal dari kesadaran akan biota laut dan pengalaman pribadi dalam menyaksikan perubahan salah satu kondisi pantai, proyek ini pada dasarnya dirancang untuk mengumpulkan sampah laut yang terapung di permukaan atau berada di dasar laut untuk kemudian dapat langsung diolah dan didistribusikan ke industri yang membutuhkan, misalnya plastik untuk peralatan rumah tangga, pakaian, dan sebagainya.
Desainnya berusaha mempertemukan manusia sebagai penghasil sampah dan ekosistem yang terkena dampaknya untuk “berdialog” melalui kegiatan penyelaman yang merupakan salah satu aktivitas wisata penting di Nusa Penida, Bali. Selain itu, tipologi pengolahan daur ulang material juga merupakan jenis pengolahan sampah yang paling ramah lingkungan, menguntungkan, dan minim risiko.
Oleh karena itu, pengolahannya akan berbasis komunitas di mana penduduk lokal dan komunitas lingkungan terlibat dalam kegiatan, seperti menyelam, berburu sampah laut, cara mengolahnya, seminar kelautan, dan lokakarya. Desain ini menguntungkan secara ekonomis dan ekologis karena menjadi sumber ekonomi baru bagi pemasok pelet plastik, inovasi wisata selam, serta memperkuat program pembersihan laut.
To read the complete article, register your details above
to be notified once the revamped Construction Plus App is ready!
DATA PROYEK
Nama Proyek: Catamaran Eco Diving Haven
Lokasi: Nusa Penida, Bali
Luas Tapak: 14.808 meter persegi
Nama Mahasiswa: Amanda Pragita
Universitas: Universitas Gajah Mada
Dosen Pembimbing: Kurnia Widiastuti, ST, MT
