IAI Jakarta Awards 2017 kembali digelar sebagai ajang penghargaan bagi karya para arsitek Jakarta. Untuk tahun ini, tema yang diangkat ialah Merayakan Arsitektur yang Humanis, Resilient, dan Berkontribusi. Koordinator Bidang Penghargaan IAI Jakarta Astrid Sri Haryati membuka secara resmi ajang pemberian apresiasi kepada para arsitek Jakarta ini di Jakarta Design Center. Hadir juga pada acara tersebut Ketua IAI Jakarta Stevanus J Manahampi, perwakilan dewan juri Timmy Setiawan, IAI, AA, dan pemenang IAI Jakarta Award 2015 untuk kategori hunian Wiyoga Nurdiansyah, IAI.
Dalam sambutannya, Astrid Sri Haryati menyatakan IAI Jakarta Awards 2017 mengacu pada prinsip dasar kualitas dan pilar-pilar kompetensi IAI dalam berkarya untuk mendorong terwujudnya kinerja arsitek di Indonesia yang lebih berkualitas. IAI Jakarta Awards 2017 akan dibagi menjadi jalur penghargaan dan jalur apresiasi. Jalur penghargaan akan terbagi atas lima kategori, yaitu kategori hunian, bangunan komersial/usaha, bangunan publik/sosial budaya, intervensi kota, dan bangunan konservasi. Sementara itu, jalur apresiasi akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu pemikiran arsitektur dan penulisan arsitektur.
Pada IAI Jakarta Awards 2017 kali ini, IAI Jakarta membuat terobosan dengan membuka kesempatan bagi karya-karya yang dinominasikan lewat pengajuan oleh pihak lain. Selain itu, apresiasi akan diberikan kepada 30 arsitek muda berusia di bawah usia 30 tahun dengan pencapaian dan karya yang baik melalui kategori 30/30. Beberapa kategori baru itu diakui Astrid sebagi komitmen IAI Jakarta dalam memberi dorongan semaksimal mungkin kepada arsitek Jakarta agar bersemangat dalam menghasilkan karya yang inovatif. Ketua IAI Jakarta Stevanus J Manahampi, IAI, dalam pembukaannya mengungkapkan penghargaan IAI Jakarta sampai saat ini masih menjadi selebrasi internal di kalangan arsitek. Namun, pencapaian yang baik dalam bentuk karya yang berdampak seharusnya juga bisa menjangkau awam.
Untuk itu, IAI Jakarta Awards 2017 diharapkan bisa memberi apresiasi kepada semua pihak yang membantu kinerja arsitek seperti jasa dan mitra, demikian juga penulisan dan pemikiran arsitektur. Seluruh pemenang IAI Jakarta Award 2017 akan menjadi duta dalam kampanye terkait dengan keprofesian arsitek yang diadakan IAI Jakarta, sehingga penghargaan tidak menjadi akhir dari sebuah pencapaian, tapi menjadi awal jalinan baru antara arsitek praktisi dan awam. Seperti yang diungkapkan pemenang tahun lalu, Wiyoga Nurdiansyah,IAI, penghargaan menjadi cambuk baginya untuk menghasilkan karya yang semakin baik di masa depan.
Informasi mengenai penghargaan yang menyangkut kategori, TOR, dan tata cara pengajuan karya bisa diakses dan diunduh pada laman new.iai-jakarta.org. Pengajuan karya bisa dilakukan mulai 20 Januari 2017 hingga 3 Maret 2017. Proses penjurian awal akan dilakukan 4-10 Maret 2017. Pengumuman nominasi IAI Jakarta Awards akan dilakukan pada 10 Maret 2017. Semua nominasi akan mengikuti presentasi penjurian terbuka pada 16 Maret 2017. Pemenang utama dari tiap kategori akan diumumkan pada 18 Maret 2017, bertepatan dengan penyelenggaraan Jakarta Design Week (JDW) 2017.
