Jika Anda warga Jakarta Selatan, maka Anda tidak akan asing dengan pusat kuliner kaki lima di Jalan Raden Patah yang lokasinya terletak di belakang Kantor Pusat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atau juga dikenal dengan Kampus Pattimura. Sudah berdiri sejak lama, kondisi kawasan ini sekarang menjadi kumuh dan kurang nyaman karena tidak ditata dengan baik.
Oleh karena itu, Kementerian PUPR berusaha memfasilitasinya dengan melakukan Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Higienis pada kawasan tersebut. Maksud dari penataan ini adalah mengedepankan kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan kemudahan baik bagi para pedagang maupun pembelinya.
Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan pembangunan PKL Higienis ini merupakan ide dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. “Bapak Menteri PUPR ingin menyediakan tempat makan higienis bagi para karyawan Kementerian PUPR agar dapat mendapatkan makanan yang terjamin kebersihan dan kesehatannya. Di samping itu, sekaligus menata tempat PKL agar lebih bagus dan dapat menjadi percontohan di Jakarta. Desain PKL Higienis ini adalah hasil pemenang sayembara di kalangan PNS Muda Kementerian PUPR,” ujar Diana.
Foto: PUPR
Penataan PKL Higienis ini dilakukan dengan membangun PKL di atas prasarana jalan agar fungsi jalur pejalan kaki dapat dipergunakan kembali sebagaimana mestinya. Penataan diawali dengan penyelenggaraan Sayembara Gagasan Desain PKL Higienis pada tahun 2019 dalam rangka mendapatkan konsep gagasan yang dapat diterapkan di lokasi.
Penataannya sendiri sudah dimulai pada 12 Oktober 2020 dengan target penyelesaian 8 Juni 2021. Dianggarkan sebesar Rp 22,2 miliar, pelaksanaan proyek ini dilakukan oleh kontraktor PT Ganiko Adiperkasa, konsultan supervisi PT Sava Bintang Padang, dan konsultan perencana tenaga ahli individual.
Foto: PUPR
Luas total penataan PKL Higienis ini 1.652,57 m2 yang terbagi menjadi tiga Kawasan: Utara, dimulai dari Gerbang Bina Marga sampai Gerbang Raden Patah dengan panjang 126 meter seluas 717,01 m2; Jembatan 46 meter seluas 92,97 m2; dan Selatan dimulai dari Gerbang Raden Patah sampai Gerbang Sumber Daya Air sepanjang 156 meter dengan luas 842,59 m2. Progres fisik total saat ini mencapai 57,57%.
Nantinya, setelah penataan ini selesai akan ada 69 pedagang yang menempati unit-unit yang telah disediakan di PKL Higienis. Penataan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan estetika, kenyamanan, dan kebersihan kawasan kuliner, namun juga dapat meningkatkan pendapatan para PKL yang termasuk ke dalam kategori usaha mikro kecil menengah (UMKM). — Construction+ Online
