Jakarta sebagai megapolitan yang tetap memiliki kapasitas besar dalam menggerakkan roda perekonomian Indonesia selalu menjadi magnet yang sulit ditepis oleh banyak orang. Urbanisasi telah memunculkan gaya hidup kaum urban yang kini sudah menjadi bagian dari potret ibukota. Demi mewadahi keinginan pasar di kalangan ini, dibangunlah sebuah hunian sebanyak 18 unit di Jakarta Selatan yang diberi nama Kebagusan Terrace.
RUMAH BERGAYA URBAN
Ma-Ru Architect ditunjuk untuk merencanakan proyek ini dengan mengembangkan desain unit melalui proses perencanaan yang kolaboratif. Konsultan arsitektur ini mengakomodasi berbagai keputusan-keputusan elemen desain, mulai dari pola hidup masyarakat, keteknikan, biaya, serta nilai estetikanya. Melalui pengembangan terhadap beberapa desain alternatif, tim desain dan klien sama-sama menajamkan apa yang diinginkan sesuai dengan target market perumahan masa kini.
Filosofi desainnya mengusung desain rumah dengan pola hidup urban yang menjadi tren di masyarakat, namun tetap mempertahankan kualitas dan troplikalitas desain lingkungan dan unit rumah itu sendiri. Melalui aturan setempat yang memperbolehkan rumah dengan ketinggian 3 lantai, maka Kebagusan Terrace dirancang dengan footprint yang lebih kompak pada setiap unitnya. Dengan pendekatan ini, maka setiap unit masih tetap memiliki taman dan lansekap yang cukup substansial.
TROPIKALITAS
Bukan hal yang sulit bagi Ma-Ru Architect untuk menempatkan proyek ini agar tetap mengusung nilai-nilai setempat yang sesuai, karena sejak awal proses desainnya hal tersebut sudah menjadi fokus utama. Oleh sebabnya, proyek ini juga tidak mengalami kendala yang berarti karena semua pihak sudah saling berkoordinasi dengan baik sebelum, selama dan setelah proyek ini berjalan. Material yang dipakai juga tidak terlalu merepotkan, karena telah dipilih bahan-bahan yang tersedia di pasaran. Pengerjaan fasadnya memanfaatkan pengolahan batu tempel yang dikombinasikan dengan GRC board.
Kebagusan Terrace memberikan sebuah contoh lain bahwa desain rumah dapat lebih nyaman dan terasa lega kendati footprint rumah tidak menutupi seluruh kavling. Dengan pendekatan perencanaan yang mengacu pada kekompakan desain, maka sisi kualitas dan tropikalitas tetap dapat terjaga dengan baik. Lewat konsep ini, kaum urban akan tetap dapat memiliki dan menikmati rumah tinggal dengan ruang dan taman yang nyaman nan asri.
DATA PROYEK
Nama Proyek: Kebagusan Terrace
Lokasi: Jl. Batas Dua, Kebagusan, Jakarta Selatan
Selesai: 2016
Jumlah Unit: 18
Pengelola: PT Kahar Aneka Sarana
Konsultan Arsitektur: Ma-Ru Architect
Principal Architect: Zenin Adrian
Konsultan Desain Interior: PT Penta Bintang Fortuna (display unit)
Kontraktor Utama:
PT Griya Konstruksi (7 unit)
PT Hasta Bangun Selaras (6 unit)
PT Benjamin Bangunan (3 unit)/PT Cawan Emas Sakti (2 unit)
Interior Fit-Out Contractor: PT Penta Bintang Fortuna & Vivere
Foto/Gambar: PT Kahar Aneka Sarana & Ma-Ru Architects
